Tanjak merupakan topi khas Melayu Siak, Riau. Dahulunya,topi ini dipakai oleh para bangsawan Melayu, dan seiring berjalannya waktu tanjak dapat dipakai oleh seluruh masyarakat, terutama masyarakat Sungai Mempura agar membangkitkan kembali kecintaan masyarakat pada tradisi lama . Tanjak terbuat dari kain songket dan kain tenun, yang merupakan kain ciri khas melayu. Tanjak dibuat oleh masyarakat kampung melayu untuk dipakai oleh masyarakat dan dijual sebagai oleh oleh untuk pengunjung dengan harga kisaran 50.000-155.000 tergantung model dan bahan yang digunakan. Kampung melayu juga menyediakan paket wisata pembuatan tanjak dengan berbagai model sehingga bisa menjadi kreatifitas pengunjung dan memberi pengalaman terbaru.